Posts

Showing posts from May, 2013

TULISAN KE-100 DAN KEAJAIBAN KECIL

Image
  “Bi, nulis apa dooonk........? lagi nggak ada ide niiih..!” Kata Fathia, suatu malam. Kira-kira pukul sembilan. “Kalau nggak ada ide, coba nulisnya tentang "menulis" saja, simple kan?” Saya jawab saja begitu. Praktis dan gampang ditindaklanjuti. “ya udah...” Jawabnya. Dan kira-kira satu jam kemudian, sebuah postingan tayang di blognya, www.fathiya.blogdetik.com . Awalnya hanya kumpulan tulisan di komputer. Kemudian karena terprovokasi dengan tulisan saya yang dimuat di blogdetik, Fathia, anak pertama saya, mulai ingin juga nge-blog.   Hal yang memotivasi, salah satunya karena tulisan yang masuk headline, apalagi masuk blog pilihan di kanal news.detik.com akan dibaca ribuan pengunjung. Ini dapat dilihat di statistik blog.   Inilah sepertinya yang jadi sebab ada rasa iri. Tapi ini iri yang positif. Kemudian iapun mulai menulis di blogdetik. Hanya saja, karena masih kelas 8 SMP, tulisannya mula-mula masih abege banget.   Penu...

Berfikir Kreatif dan Produktif

Sebagai individu siapapun, kita dituntut berfikir kreatif dan produktif. Ini karena kebutuhan asasi. Setiap manusia  butuh ini.  Ingat,hidup selalu berhadapan dengan masalah sehingga diperlukan adanya ide-ide kreatif untuk mengatasi dan memecahkan masalah. Catat, persaingan tidak pernah berhenti sehingga harus selalu kreatif dalam menghasilkan ide-ide untuk membuat atau memperbaiki produk agar tetap unggul. Apalagi yang mendeklarasikan sebagai seorang da'i, agent of change, pahlawan zamannya, pendobrak mitos, pelopor, pejuang dal lainsebagainya. Maka kreativitas menjadi wajib adanya. Karena dalam persaingan dengan ahlul bathil ia berhadapan dengan lawan yang berjuang sunggung-sungguh (berjihad) di jalan mereka. kenapa kita juga tidak berjihad di jalan kebenaran? Lihatlah bagaimana kreativitas mereka dalam menjerat generasi muda muslim sehingga banyak yang terseret arus jahiliyah secara tak sadar. Melaului seni jahily mereka titipkan pesan apa saja yang sesuai misi bathi...

Refleksi HARDIKNAS 2013

Anak saya bertanya : "Kenapa anak SD sekecil itu belajar rumus segi-tiga? memang manfaatnya apa?" lalu terjadilah diskusi yang lebih hangat.  Saya jadi berfikir "iya juga sih, manfaatnya apa anak-anak kita ngadekluk tiap hari pelajari hal yang tidak banyak terpakai itu kelak?" Anak-anak kita belajar banyak sekali teori dan konsep. SD tak sekedar calistung (baca tulis hitung), sudah banyak juga teori yang diberikan. SMP? SMA? Jangan ditanya. Apakah semua bermanfaat? Apakah semuanya berkontribusi positif bagi lahir pribadi-pribadi unggul bangsa ini? Ini pertanyaan harus dijawab. Kalau kita ingin memastikan bahwa berangkatnya anak-anak kita ke sekolah pulang bawa oleh-oleh yang positif. Berupa wawasan dan pengalaman belajar yg membentuk karakter unggul. Apakah kita bisa memastikan anak-anak kita mendapatkannya?  Ataukah justru sebaliknya? Anak-anak  kita pulang hanya membawa memori kalau hari itu sudah disampaikan tentang cara menghitung luas bujur sangkar. Tanpa...

Ternyata Sudah Dalam Genggaman

Oleh : Ust. Uri Mashuri “Barang siapa bangun pagi hatinya tentram, tubuhnya sehat, tersedia makanan untuk dimakan di hari itu, seakan-akan    dunia dan isinya tergenggam ditangannya “                                                         (H.R. Imam Turmudzi) Keinginan dan Kebutuhan Dulu sewaktu masih jadi mahasiswa di ibu kota, penulis membeli obat batuk   yang bebas dijual di   toko terdekat milik Encim yang rada-rada judes. Harga Rp22,50   Penulis sodorkan uang pecahan Rp 25,00 diiringi ucapan: “kembaliannya buat amplop dan permen Ci”. “Jangan membeli sesuatu yang tidak engkau butuhkan, ada kembaliannya kok” jawab Encim dengan nada seperti seorang guru yang menegu...

Kesehatan Sosial

Image
Oleh : Ust Uri Mashuri          Perumpamaan kaum mukmin dalam hal jalinan kasih sayang, kecintaan, dan kesetiakawanan sama seperti satu tubuh yang bila salah satu anggotanya mengeluh karena sakit maka seluruh anggota yang lainnya menunjukan simpatinya dengan berjaga semalaman dan menanggung panas karena demam. (H.R Bukhori dan Muslim).          Banyak umat Islam yang keliru memahami persoalan ibadah. Kita mengira bahwa ibadah hanya dipahami dengan batasan yang sempit, yaitu ritual semata. Dengan kata lain, hanya ibadah mahdhoh. Orang disebut shaleh bila kelihatan “khusuk dalam shalatnya, sering pergi haji atau umrah, berpakaian serba putih, serta tasbih terlihat berputar di antara jari-jarinya”, sementara di sekelilingnya tak sedikit saudara sesamanya yang bergizi buruk, tak mampu membayar SPP anaknya, atau membiarkan anggota lainnya menderita sakit lantaran takada uang untuk berobat. Keset...

Mutiara Peringatan Maulid Nabi

Oleh : Ust Uri Mashuri Rabiul Awwal Nabi lahir, Nabi hijrah, dan juga Nabi wafat jatuh pada bulan yang sama, tanggal yang   sama, bahkan hari yang sama, yaitu 12 Rabiul Awwal, hari Senin. Tentunya, tahunnya yang berbeda. Begitu istimewa bulan Rabiul Awwal bagi umat Muslimim. Hampir sepanjang bulan   itu dimanfaatkan untuk memperingati kelahiran Nabi   yang sangat dirinduinya. Berbagai ekpresi kecintaan dituangkan dalam berbagai kegiatan, mulai dari membaca shalawat,   syair-syair pujian terhadap Nabi, ceramah, shadaqah, pesta kesenian   Islami, dan berbagai seremonial lainnya. Semuanya dilakukan   dengan semangat kecintaan pada Nabi junjunan. Nyaris tak ada yang memperingati wafat beliau. Peristiwa hijrah pun tak diperingati di bulan Rabiul Awwal. Kaum Muslimin mengambilnya di bulan Muharram, awal bulan perhitungan tahun Hijriyah setelah khalifah Umar bin Khathab menetakan perhitungan tahun untuk umat Islam bertitik tolak dari peristiwa hij...